Tuesday, October 16, 2012

Love Letter

Dear lovely Dad,

Pa, ini anak-Mu yang Kau kasihi dan sedang belajar lebih intim lagi dalam-Mu. Pa, Jo tau apa yang Jo lakukan di masa - masa lalu, masa - masa yang tak 'kan pernah Jo lupakan dimana bisa dibagikan untuk "anak - anak" Jo nantinya. Pa, masa lalu Jo bukanlah seorang yang bisa menyenangkan hati-Mu atau bahkan membuat senyum kecil di wajah-Mu tapi apa yang Jo lakukan di masa lalu membuat hatimu hancur, mengecewakan Engkau, bahkan Engkau menangis melihat Jo melangkah setiap saat, setiap waktu, dan setiap detik tanpa mengandalkan-Mu. Jo tau Pa Jo ga layak dihadapan-Mu, Jo seorang yang ga berguna tanpa anugerah, talenta ataupun kasih karunia-Mu sepanjang waktu dan sepanjang hidupku. Tapi Jo tau Engkau yang paling setia menemani Jo disaat Jo susah, sedih, senang ataupun ada masalah. Kasih karunia dan pengampunan-Mu selalu tersedia untukku, BAPA. Padahal sudah sejak kecil Jo telah mengenal dan mengerti Engkau beserta firman-Mu tapi apa yang terjadi Jo selalu "naik turun" bahkan sering "turun"nya seperti seorang yang tak mengenal Engkau. Ketika dahulu ke gereja atau baca firman hanya sekedar baca atau asal - asalan saja dan tak jauh dari sebuah rutinitas dan mungkin saja karena paksaan dan kehendak orang tetapi setelah ikut ibadah AOG MS Jo mulai mengerti satu per satu bahkan kebangunan rohani yang sesungguhnya dan Jo mulai belajar mendalaminya, bahkan ketika Jo masuk pemasa ada something different and I felt it. Thank you GOD, Thank you BAPA, sekali lagi Engkau menangkapku dan memasukkanku ke dalam pemasa atau komunitas yang benar - benar membangun rohani dan belajar untuk lebih intim lagi dengan-Mu, BAPA. Pa, banyak hal yang Jo ingin pelajari dan ingin Jo lakukan dalam kehidupan Jo baik sekuler maupun rohani. Ada beberapa hal juga yang terkadang meragukan atau ga yakin kalau Engkau benar - benar memilihku, BAPA, dan sampai sekarang ini Jo belum tau Jo terpanggil dimana, gimana cara merasakan manifestasi dari Engkau, suara-Mu, penglihatan dan berada dihadirat-Mu lebih lagi. Masi sering Jo rasakan biasa dan ga terjadi apa - apa, hanya memuji menyembah biasa, nothing special gitu rasanya. Ayo TUHAN, ayo BAPA hanya 1 kerinduan Jo, tunjukkan jalan mana Jo harus melangkah, perdengerkan suara-Mu lebih lagi dan Jo bisa merasakan lebih lagi dalam hadirat-Mu. Thank you BAPA, good nite, Love Youu Pa. ^^

*************************************************
surat ini kubuat dengan bercucuran air mata pada saat itu (membaca, merenungkan dan mengisi buku Before 30 Discipleship) di malam hari pada saat semua orang rumah menutup mata. :D
Dan ternyata benar - benar terjadi apa yang ta inginkan dahulu. Waoww!! Yah meskipun terkadang masi bandel ga mau nurut sama suara-Nya, ga mau mengandalkan-Nya. Tapi yang pasti semua yang tertulis telah tergenapi dan bahkan di upgread lebih dari permintaan. WighhhH......!! baru sadar saat membaca lagi. :D

Makanya guys. Ayo lebih lagi mencari hadirat-Nya. Jangan malu - malu meminta sesuatu dari-Nya, minta apa saja PASTI diberi dengan catatan mempunyai tujuan dan respon hati yang BENAR! (Luk 11)

GOD BLESS YOUUU ALL ^^

Sunday, September 30, 2012

Jesus It Is You ~ by True Worshippers 'FAVOR'

[Verse 1]
Who makes the sun to rise,
And bring the earth new life in every beam,
Jesus it is You,
Who turns the day to night,
And watches me as I begin to dream,
Jesus it is You.

Who brings me food for my table,
Who cares for all of my needs,
Who walks the road with me,
Has grown with me,
Through all that I have been,
Jesus it is You.
Jesus it is You.

[Chorus]
I lift my hands,
I bring my song,
All of my days,
All of my rights, all of my wrongs,
I offer my life,
Here and beyond,
To the One thing true,
Jesus it is You.

[Verse 2]
Who sees my brokenness,
And carries me when I am frail and weak,
Jesus it is You,
Who tells the storm to rest,
When I am overwhelmed and cannot speak,
Jesus it is You.

Who wears my guilt on His shoulders,
Who holds my heart in His hands,
Who takes my thoughts and fears,
And hangs them on the arms of Calvary,
Jesus it is You.
Jesus it is You.

Thursday, September 13, 2012

Great Songggg.........~ I Just Want You ~ , by Planetshakers

More than a nice melody,
More than the sweetest of word's,
This is love i have found,
and with this love i am found.

I just want you jesus, i just want you my lord,
I just want you jeses, i just want you.

Never could i comprehend,
The love you so freely give,
Never could i be with you,
But you love covers all of my sin.

I just want you jeses,I just want you my lord,
I just want you jesus, i just want you.

There is no greater love than your's,
Nothing else could ever compair,
And even if i search all the world i will never find a love like your's god.

There is no greater love than your's,
Nothing else could ever compair,
And even if i search all the world i will never find a love like your's.

I just want you jesus, I just want you my lord,
I just want you jesus, I just want you,
Jesus!

Tuesday, September 4, 2012

Salah satu acara kebangunan rohani di gereja Mawar Sharon ~ Army Of GOD klik disini

Words

Jangan Harap cinta Manusia menghampiri, Jika Cinta Tuhan tak pernah kau cari #Words

Friday, August 3, 2012

Wednesday, June 13, 2012

Quotation


Ketika Tuhan yang mencukupkan, tidak ada manusia yang dapat mengagalkannya.

Quotation


Kunci hidup sukses dan diberkati melekat pada hati-Nya (Maz 91:14-16). Dasari dengan kerja keras, Iman tanpa perbuatan = mati (Yak 2 : 17)

Tuesday, June 12, 2012

Rahasia Kesuksesan


Alkisah, ada seorang petani jagung yang sukses sekali dalam mengelila perkebunannya. Si petani bukan hanya mampun menghasilkan butir – butir jagung dengan kualitas yang prima tetapi juga dari hasil panennya yang sangat berlimpah.

Si petani telah beberapa kali memenangkan penghargaan, baik dari segi kualitas produk maupun kuantitasnya. Dari pemerintah pun, penghargaan tertinggi diraihnya karena dinilai sebagai pelopor kemajuan perekonomian masyarakat petani setempat.

Keberhasilan si petani bukan hanya untuk dirinya dan keluarganya saja, tetapi juga untuk petani – petani tetangga disana. Dia seringkali membagi – bagikan bibit jagung berkualitasnya kepada mereka, mengajarinya cara bercocok tanam yang baik, sehingga hampir seluruh petani di daerah itu hidup sejahtera dan perekonomian pemerintah daerah pun juga meningkat tajam dan berlimpah. Suatu hari, darang wartawan menanyakan, ;“Apa resep kesuksesan, Bapak?”.

“Yang saya lakukan sederhana saja. Saya hanya membagi – bagikan bibit jagung unggul kepada tetangga – tetangga di sekitar perkebunan.”, ;jelas si petani dengan tersenyum simpul.

“Mengapa Bapak melakukan hal tersebut? Apakah Bapak tidak takut jika para tetangga menjadi pesaing Bapak, bahkan mungkin akan merebut penghargaan yang diberikan pemerintah dari tangan Bapak?”, tanya si wartawan penasaran.

”Saya ini bekerja bukan bertujuan untuk mendapat penghargaan. Yang saya kerjakan adalah mengelola alam dengan sebaik – baiknya, yakni berusaha terus menerus untuk menghasilkan bibit jagung yang unggulan. Jagung yang warna bijinya segar, manis, besar, sehat, dan panennya pun juga berlimpah. Ingat pelajaran di SD dulu? Sesuai dengan hukum alam, pembuahan terjadi pada tanaman bila putik bertemu dengan serbuk sari melalui perantara angin. Itu artinya sebagus apapun tanaman jagung di kebun kita, bila serbuk sari dari ladang tetangga bukan yang berkualitas baik maka jagung yang dihasilkan pasti juga tidak berkualitas baik.

Nah, sederhana kan, untuk menghasilakan hasil jagung yang baik, saya harus menolong tetangga saya dengan memberi mereka bibit jagung yang baik pula. Dengan demikian, menolong tetangga, membantu tetangga berarti juga menolong diri sendiri.”



Pesan moral :

Tidak ada sukses sejati diraih tanpa keterlibatan orang lain yang membantu terjadinya sukses. Sebuah sukses pasti membutuhkan dukungan orang lain. Dengan kemampuan kita memunculkan dan mengasah pribadi yang menarik, jujur, tanggung jawab, toleran, yang siap membina hunbungan baik dengan orang lain.

Sesungguhnya, setiap orang adalah laksana tanah yang subur, yang perlu kita tanami dengan bibit unggul dan pelihara dengan baik layaknya bibit jagung ditanam di tanah yang subur. Jika yang kita tanam adalah perhatian, layanan, bantuan dan hal positif lainnya, maka kita pasti akan memetik hasil yang positif pula.

Dengan menanam bibit baik kepada orang lain, minimal kita telah menjadi manusia yang baik dan maksimal akan mendapatkan timbal balik secara langsung ataupun tidak langsung.

Kasih Karunia Yang Bersifat Kasih Agape.

Suatu hari,Tuhan bertanya kepada seorang anak: ''Apakah engkau sungguh-sungguh mengasihi Aku?''

Anak itu menjawab dgn tegas: ''ya Tuhan! Aq mengasihi-Mu karena Engkaulah satu - satunya Allah yang benar!''

Tuhan bertanya: ''Lalu.. Mengapa engkau berbuat dosa?''

Anak itu menjawab: ''Aku hanyalah manusia dan aku tidak sempurna..''

''Lalu mengapa dalam keadaan senang engkau berpaling menjauh dari-Ku? Dan mengapa hanya saat-saat susah saja engkau berdoa dengan sungguh-sungguh?''

Tak ada jawaban. Hanya deraian air mata..

Tuhan berkata lebih lanjut:
''Mengapa engkau menyanyikan pujian hanya dalam pertemuan doa dan retret saja?''
''Mengapa engkau mencari Aku hanya waktu melaksanakan ibadat saja?''
''Mengapa doa permohonanmu hanya untuk kepentingan dirimu sendiri?''
''Mengapa engkau memohon sesuatu tanpa iman kepercayaan kepada-Ku?''

Air mata anak itu terus mengalir,membasahi pipinya..

Tuhan bertanya lagi:
''Mengapa engkau malu mengakui Aku?''
''Mengapa saat penderitaan engkau mencari orang lain,padahal Aku menyediakan bahu-Ku sebagai tempat engkau menyandar untuk mendapat kelegaan?''

Anak itu mencoba menjawab,tapi tidak ad jawaban yg diberikan..

''Aku menganugerahan hidup padamu,agar engkau tidak menyia-nyiakan anugerah hidup ini.''
''Aku anugerahkan bakat kepadamu untuk melayani-Ku,tetapi engkau terus menolaknya.''
''Aku menyingkapkan sabda-Ku kepadamu,tetapi engkau tidak berusaha untuk memahaminya.''
''Aku telah menunjukkan limpahan berkat-Ku padamu,tetapi pandangan matamu tertuju kepada yang lain.''
''Aku telah mendengar doa-doamu dan Aku telah menjawab semuanya.''
''Benarkah engkau sungguh mengasihi-Ku?''

Anak itu tidak mampu menjawabnya. Lalu beberapa saat kmudian ia berkata: ''Ampunilah aku BAPA,aku tidak layak menjadi anak-Mu..''

Tuhan menjawab: ''Anak-Ku,itulah anugerah kemurahan hati-Ku padamu.''

Lalu,anak itu bertanya lagi.. : ''Kalau begitu,mengapa Engkau terus mengampuniku? Dan Engkau tetap mengasihi-Ku?"

Tuhan menjawab: ''Karena engkau adlah ciptaan-Ku. Engkau adalah anak-Ku. Aku sekali-kali tidak akan meninggalkanmu''
''Ketika engkau menangis. Aku terharu dan menangis bersamamu''
''Ketika engkau bersorak gembira. Aku ikut tertawa bersamamu''
''Ketika engkau putus asa. Aku meneguhkan hatimu''
''Ketika engkau terjatuh. Aku mengangkatmu''
''Ketika engkau lesu dan lelah. Aku menggendongmu''
''Aku akan menyertaimu hingga akhir zaman dan Aku mengasihimu untuk selama-lamanya''

Tanpa dapat berkata apa-apa.. Anak itu bertanya pelan kepada Tuhan: ''Seberapa besarkah Kasih-Mu padaku?''

Tuhan merentangkan tangan-Nya dan anak itu melihat luka-luka tembusan paku pada tangan-Nya.....


"Pulang" ~ by Redo Daeng Badji

Kuingin kau hadir di sini
Bertemu denganKu lagi
Ku hanya ingin kau datang di pelukanKu
Terima berkatKu

Kuingin kau hadir di sini
Bertemu denganKu lagi
Ku hanya ingin memandang wajahmu slalu
Memberkatimu

Dengarlah ini rinduKu
Inilah isi hatiKu

Reff:
Ku rindu kau kembali pulang
Belabuh di dalam pelukanKu
Kau tau tanganKu slalu terbuka untukmu,
memberkatimu

Ku rindu ku kembali pulang
Berlabuh di dalam pelukanMu
Ku tau tanganMu slalu terbuka untukku
pengampunan yang Kau beri
bawaku kembali padaMu,
BAPA.

Monday, June 11, 2012

Propethic Word

Talent is Grace, Excellence is your choice!

Kemampuan merupakan Kasih Karunia, Kualitas adalah pilihan anda!

Quotation

If you want to be an honorable man, you have to know how it feel being honored, but you have to know how to honor others first, and to honor others you have to be able to honor yourself.

Ketika Anda ingin menjadi seorang yang terhormat, Anda harus tahu bagaimana rasa dihormati, tetapi Anda harus tahu bagaimana untuk menghormati orang lain terlebih dahulu, dan untuk menghormati orang lain Anda harus dapat menghormati diri sendiri.

5 Dimension of Greater Increase


by  Ps. Caleb Natanielliem (2011)

Beliau adalah Asisten Gembala Sidang
Gereja Mawar Sharon di bidang
Manajemen dan Keuangan
@natanielliem











"Di suatu hari yang cerah di semenanjung Yukatan Mexico, seekor kupu-kupu mengepak-ngepakkan sayap kecilnya. Tanpa disadari, dari kepakan kecilnya itu, sebuah alur pergerakan angin terjadi. Angin ini kemudian berkembang menjadi besar dan mengakibatkan tornado di pantai barat Argentina, ribuan kilometer dari tempat kupu-kupu itu berada. Siapa yang dapat menyangka bahwa seekor kupu-kupu dapat menyebabkan sebuah badai"


S
ama halnya dengan manusia. Ketika seorang manusia lahir, dia membawa potensi dan talenta yang besar melebihi apa yang dapat dia bayangkan. Potensi dan talenta ini adalah bentuk investasi seorang Investor Agung, Pemegang Saham utama, dan pemilih seluruh kehidupan manusia. Nama investor itu adalah Yesus! Dia memiliki sasaran investasi bagi hidup kita, yaitu agar Dia lewat hidup kita memiliki dampak, membawa pengaruh dan mengubah keadaan dimanapun kita ditempatkan. Dia ingin agar kita menyalurkan potensi dan kuasa kerajaan surgawi ke dalam segala dimensi kehidupan dan pekerjaan kita di marketplace.

Taukah anda bahwa karier, pekerjaan, atau bisnis anda bukan hanya sekedar suatu cara untuk menghasilkan uang? Semua itu adalah bentuk ketaatan dan tanggung jawab anda terhadap mandat Tuhan untuk berkembang dan memaksimalkan segala sesuatu yang telah Dia percayakan pada anda.

Pesan dalam artikel ini adalah sebuah arahan dari Investor Utama kita, agar kita menggunakan semua yang telah Dia investaikan dan mengerjakan apa yang menjadi kehendak-Nya dalam marketplace untuk suatu return on investment (ROI) yang Dia tentukan bagi anda dan saya. Pekerjaan, karier, dan bisnis kita adalah bagian dari kendaraan usaha dan rencana-Nya untuk melepaskan kuasa-Nya dan membawa perubahan nyata dalam dunia.

Untuk itu, ada lima tugas yang Tuhan ingin kita kuasai dalam marketplace. Mari kita mulai dari awal.

Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranak-cuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.” Berfirmanlah Allah: “Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu.” (Kejadian 1 : 28-29)

Berdasarkan ayat di atas, kita akan membahas satu persatu kelima dimensi tugas. Tiga dimensi tugas yang pertama bertempat di mana kita melakukan aktifitas kita secara fisik di dalam marketplace dunia, termasuk juga segala kenyataan politik, ekonomi, geografis, demografis, dan semua keberadaan sumber daya fisik yang menjadi medium aktifitas kita.

1
DIMENSI PERTAMA
“Lepaskan dan kembangkan semua potensi dari sumber daya yang telah Dia percayakan!”

Dimensi pertama adalah penggenapan dari perintah “taklukkan” dan “berkuasa”, yang berarti mempunyai kemampuan untuk sepenuhnya mengontrol dan mengembangkan apa yang dipercayakan oleh Tuhan sampai mencapai titik maksimal dari potensi sumber daya itu.

Apa saja yang Tuhan percayakan? Seluruh isi bumi, baik darat, laut, dan udara, serta sumber daya fauna (binatang di darat, laut, udara) dan flora (pohon dan tumbuhan). Tuhan ingin kita mengembangkan segala aset (sumber daya) yang Dia percayakan dan anugerahkan kepada kita dengan sepenuhnya.

Siapa yang tidak tahu perusahaan Apple? Hampir semua penduduk di kota-kora besar jaman ini tahu dan bahkan memiliki produk Apple. Kemarin saya membaca berita seorang pemuda di Cina yang rela menukarkan ginjalnya demi sebuah iPad! Apple adalah salah satu merk consumer terskuses di dunia bukan karena menjual produk dengan harga yang paling murah. Justru sebaliknya, harga produknya cenderung berada di atas harga pasar. Ini juga tidak terjadi karena mereka memiliki desain produk terbaik, karena desain terbaik pun dapat ditiru dengan cepat dan akhirnya terlihat biasa dan ketinggalan jaman. Mengapa jumlah pengguna produk Apple sampai sekarang terus meningkat drastis?

Saya percaya hal ini terjadi karena Ex-CEO Apple, Steve Jobs, memiliki komitmen untuk membuat produk-produk terbaik bukan hanya dalam satu atau dua aspek saja, tetapi terbaik dalam segala aspek. Apple selalu berusaha yang diperlukan dan menggunakannya untuk menciptakan produk yang memperkaya kehidupan setiap orang. Bagi Steve Jobs, impian dan passion-nya hanyalah satu, yaitu membuat produk teknologi digital terbaik dalam pasar. Dan dia melakukan hal ini dengan setia dan konsisten, baik dalam keuntungan atau kerugian, kesuksesan atau kegagalan, sampai ketika menghembuskan nafasnya yang terakhir.

Tujuan kita menjadi produktif bukan semata-mata untuk mencapai suatu hasil akhir yang menguntungkan saja. Dunia memang mengejar prodruktivitas untuk mendapatkan keuntungan. Namun kita mempunyai mandate berbeda yaitu mandate ilahi! Panggilan kita di marketplace bukanlah sekedar untuk memperdagangkan sumber daya dan potensi demi keuntungan diri sendiri. Tuhan ingin kita menjadi semakin produktif dan maksimal menggunakan semua yang telah Dia investaiskan dalam hidup kita, untuk memberkati orang lain. Ijikan diri dan usaha Anda mencapai level produktifitas tertinggi bukan untuk profit, tapi untuk menyenangkan Dia, pemilik segala sumber daya itu. Lewat ini pula kita mendemonstrasikan kuasa dan kasih Tuhan di marketplace! Ketahuilah, bagi Tuhan, level berkat dan kesuksesan yang Dia ingin berikan tidak berhubungan langsung dengan level produktivitas kita, tetapi hal-hal tersebut diberikan kepada kita atas dasar kesukaan, kasih karunia, dan cinta-Nya kepada kita!

2
DIMENSI KEDUA
“Bangun hidup orang lain dan bangkitkan mereka sebagai perwakilan Tuhan yang diurapi!”

Di ayat dua, Tuhan berkata, ”Beranak-cuculah dan bertambah banyak…” Beranak-cucu menggambarkan hasil dari proses pembapaan dan pemuridan. Kesuksesan dari proses pembapaan dan pemuridan adalah peningkatan jumlah manusia yang mempunyai kompetensi dan kualitas seperti bapa-nya. Perintah Tuhan bagi kita adalah untuk bertambah banyak dan memenuhi bumi dengan orang-orang yang memiliki kualitas-Nya, baik dalam hal karakter maupun kemampuan!

Inilah dimensi kedua, yaitu Tuhan memanggil kita untuk membangun hidup orang lain dan membangkitkan mereka sebagai perwakilan Tuhan yang diurapi di marketplace! Ini adalah dimensi untuk mengatur dan mengembangkan sumber daya manusia kepunyaan Tuhan sendiri! Tentu saja hal ini bertolak belakang dengan insting bersaing yang dimiliki kebanyakan pebisnis, di mana kita tidak ingin orang lain menjadi seperti atau lebih baik dari kita karena takut mereka menjadi saingan kita. Tapi bagi anda dan saya, ini adalah perintah Tuhan. Mengasihi orang lain seperti kita mengasihi diri sendiri adalah bukti kasih kita terhadap Dia! Mengasihi satu sama lain adalah bukti bahwa kita ini berasal dari-Nya di marketplace. 1 Yoh 4 : 21 berkata, “Dan perintah ini kita terima dari Dia: Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya.”

Dia menginginkan kita untuk mengembangkan dan menggunakan sumber daya yang diberikan untuk mengembangkan sesame, mengasihi, dan memberkati mereka sama seperti kita mengasihi diri sendiri. Pemimpin marketplace yang sukses di mata Allah adalah mereka yang bersedia untuk membawa orang lain naik pada level yang lebih tinggi.

Kapasitas maksimal dari seorang pemimpin adalah kapasitas maksimal dari bisnis yang dia miliki. Dan kapasitas maksimal suatu bisnis adalah sebesar kapasitas sumber daya manusia yang ada di dalamnya. Bila anda rindu usaha anda berkembang, pastikan orang-orang yang berhubungan dengan anda berkembang menjadi orang-orang yang lebih baik dari sebelumnya, secara kemampuan dan karakter! Anda tidak selalu perlu berada di posisi atasan untuk mengembangkan manusia. Tuhan dapat memakai dan mengurapi anda di mana anda berada, untuk lead upward (memimpin pemimpin), lead across (memimpin sebagai atasan).

Rekan-rekan sekalian, sadarkah anda bahwa perintah Tuhan selalu mengandung berkat dan faedah bagi mereka yang taat dan menjalankannya? Untuk perintah ini Tuhan menyediakan berkat multiplikasi dan peningkatan kapasitas untuk usaha dan hidup anda! Saat pengaruh kepemimpinan anda mencapai ketiga arah, andapun menerima peningkatan dari 360 derajat. You can become a 360 degree leader living in 360 degree increase and blessings.

3
DIMENSI KETIGA
“Miliki mentalitas kelimpahan menurut kekayaan kemuliaan & kuasa-Nya dalam kita!”

Di ayat 28-29, Tuhan memerintahkan manusia melakukan “act of conquering” atas dua hal di bumi. Pertama, Tuhan meminta manusia mengambil tindakan untuk menguasai bumi dengan segala kekayaannya. Namun kita juga tahu bahwa bumi memiliki emas da perak yang terbatas, air, udara dan kandungan yang terbatas.

Kedua, Tuhan meminta manusia menguasai binatang. Kita tahu bahwa tidak semua binatang berkembang biak dengan kecepatan tinggi dan tidak semua binatang dapat dibiakkan, dan binatangpun rentan punah karena exploitasi yang berlebihan. Oleh karena itu, binatangpun rentan punah karena exploitasi yang berlebihan. Oleh karena itu, binatang juga adalah sumber daya yang terbatas. Kedua hal yang Tuhan perintahkan manusia untuk kuasai adalah sumber daya yang kita tahu terbatas adanya.

Kemudian, yang sangat menarik adalah Tuhan menyuruh manusia untuk makan dari tumbuhan! Mengapa makan tumbuhan? Tuhan sedang mengajarkan kita tentang sikap hati, pola piker dan iman yang benar akan sumber kekuatan dan jaminan yang Dia sediakan bagi kita untuk survive dan thrive dalam dunia! Lain dengan dengan ”act of conquering” atas bumi dan binatang, makan adalah “act of survival.”  Ini adalah hal yang harus kita lakukan untuk tetap hidup. Untuk berkembang, setiap orang/ usaha harus lebih dahulu mempunyai kemampuan untuk survive! Untuk survive kita membutuhkan sumber kekuatan yang lebih besar dari kekuatan untuk mengembangkan sesuatu. Untuk itu, Tuhan menyuruh manusia memakan tumbuhan.

Satu observasi yang sangat menarik adalah setiap benih tumbuhan telah dirancang Tuhan untuk menghasilkan     bukan hanya satu     tetapi sangat banyak tumbuhan. Ada pepatah bahasa Inggris yang berkata, “You can count the seed in an apple, but you can never count the apples in a seed.” Artinya, ”Anda dapat menghitung berapa banyak biji dalam satu apel, tapi anda tidak dapat menghitung berapa banyak apel dalam satu biji.” Setiap benih yang Dia berikan pada kita telah ditentukan untuk menghasikan buah-buah kebaikan yang tidak pernah kita bayangkan banyaknya. Inilah hasil buah yang Dia berikan berdasarkan kasih karunia.

Untuk berkembang dan bertumbuh besar dalam Tuhan, kita perlu hidup dan bekerja dengan dasar iman bahwa Tuhan berkarya dalam hidup kita sesuai dengan prinsip perumbuhan sebuah benuh pohon dan buah-buahan! Dasar iman itu adalah keyakinan bahwa kuasa Tuhan bagi kita sanggup menopang dan membawa kita menang jauh dari segala tantangan terbesar yang akan kita hadapi. With Him, we will survive and become more than conqueror!

Dunia beroperasi dengan roh keterbatasan. Istilah keterbatasan ini mengusai realita kita setiap hari. Kata ‘ekonomi’ berarti ilmu yang mempelajari tentang keterbatasan. Namun, Tuhan ingin kita bekerja dengan roh yang tidak terbatas dan bergerak di dalam realita iman bahwa karena Dia sanggup, kita pun sanggup!

Ketiak melayani Dia, mentalitas kita seharusnya bukanlah mentalitas keterbatasan, tetapi mentalitas kelimpahan menurut kekayaan kemuliaan dan kuasa-Nya yang bekerja di dalam kita! Sama seperti Dia telah menunjuk kita untuk mengalami hal yang sama, sesuai dengan rencana-Nya dalam hidup kita.

Hukum berkat dunia dibangun atas dasar prinsip ”risk and reward” yaitu besar keuntungan selalu meningkat seiring besarnya resiko yang diambil. Sehingga untuk meraih berkat keuntungan besar, maka resiko besarpun harus di ambil. Hal ini mendorong banyak pengusaha, demi mengejar keuntungan lebih, mengambil resiko secara gegabah dengan sikap yang tidak berkenan pada Tuhan. Dan hukum ini menjadi pembatas banyak anak Tuhan dalam memiliki iman dan visi meraih hal-hal yang besar! Tetapi, 2 Korintus 9 : 10 berkata, ”Ia yang menyediakan benih bagi penabur, dan roti untuk dimakan, Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan melipat-gandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu.” Dia telah menyediakan benih bagi mereka yang percaya kepada-Nya, dan bahkan DIa juga akan turun tangan melipat-gandakan hasil benih itu menurut ukuran kekayaan dan kemuliaan-Nya! Itulah “favour” Tuhan bagi anak-anak-Nya! Dunia dapat membuat orang jadi kaya, tapi hanya Tuhan yang dapat anugerahkan berkat sejati kepada anak-anak-Nya! Dengan kata lain, saat kita bekerja dengan ketaatan dan iman, Dialah sumber yang memberi berkat “reward”! Atas dasar “faith and favour” Kristus, kita dimampukan untuk bebas dari penjara hokum “risk and reward”. Oleh Kristus, kita mampu untuk merencanakan, bertindak, berusaha dan menerima dengan iman semua janji dan penyertaan yang telah Dia sediakan bagi kita!

Tuhan ingin kita meninggalkan mentalitas keterbatasan. Dia menginginkan kita untuk memiliki iman dengan mentalitas kelimpahan. Buah hidup melimpah akan melepaskan sumber daya yang melimpah, dan menghasilkan pertumbuhan dari lima menjadi sepuluh, dari sepuluh menjadi seratus! Inilah pola pikir seorang hambah yang berkenan di mata-Nya!

Puji Tuhan, kita, anak Tuhan sekarang dapat berfungsi di marketplace sesuai dengan kenyataan yang berdasarkan kekayaan yang ditemukan dalam Yesus Kristus! Mintalah Roh Kudus untuk mengubah pola pikir Anda tentang resiko, potensi, kesuksesan dan cara kita bekerja menghadapi keterbatasan.

4
DIMENSI KEEMPAT
“Perbesar kapasitas hati Anda menjadi lebih besar dari kemampuan dan pengetahuan Anda!”

Dimensi ke-empat tidak berada di alam fisik dunia, namun di dalam hati setiap manusia. Luas dimensi ini ditentukan oleh ukuran kapasitas hati kita. Ukuran kapasitas kita untuk menampung peningkatan dan sukses dari Tuhan Oleh karena itu, Tuhan ingin memperbesar kapasitas hati kita melebihi kekuatan pikiran dan kemampuan diri kita sekarang.

Efesus 3 : 20 berbunyi, ”Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita.”

Ketika Tuhan menciptakan manusia, Dia menghembuskan nafas hidup-Nya kepada manusia yang terbuat dari tanah liat. Manusia menerima nafas Tuhan sesuai dengan kepenuhan kapasitas-Nya. Manusia mulai mengerjakan perintah Tuhan dengan bekal kekuatan yang ia terima dengan bergantung dan taat pada Tuhan! Oleh kuasa-Nya, Adam bekerja menguasai bumi ini dengan kapasitas hati sepenuhnya berisi kasih karunia Tuhan. Hal ini memampukan Adam untuk melakukan hal-hal yang luar biasa untuk memenuhi dan menaklukkan bumi.

Kejatuhan manusia, dipicu oleh keputusan manusia untuk berhenti merendahkan hatinya untuk bergantung pada Tuhan dan muali mengandalkan diri sendiri. Perubahan terjadi saat Adam dan Hawa membuat keputusan untuk hidup mengandalkan pengetahuan mereka tentang apa yang baik dan jahat, dan bukan lagi berdasarkan kasih karunia Tuhan. Mulai saat itu, mereka tidak lagi mampu hidup dengan kapasitas yang diberikan Tuhan dan kehilangan potensi serta kuasa kemuliaan dalam Tuhan!

Akibatnya, manusia jatuh dalam dosa. Dosa menghakimi hati manusia yang seharusnya hidup dalam kepenuhan akan kasiha karunai Tuhan. Sejak saat itu, manusia bergantung lebih dan lebih lagi kepada kapasitas pikiran dan kemampuan yang dia miliki. Itulah kita sebelum kita menerima Yesus!

Menerima Kristus dalam hati kita mengubahkan hal ini. Sekali lagi, kita menerima kemampuan yang baru untuk diperbesar dan dipenuhi oleh nafas ilahi di saat kita hidup dan bekerja di dunia ini. Tuhan bekerja melebihi kemampuan kita, di dalam kasih dan kuasa-Nya di dalam kita.

Masalahnya sekarang, banyak dari kita yang masih hidup dengan kapasitas hati yang kecil. Kita terbiasa untuk hidup seperti ini dan akhirnya lupa bahwa sekarang, bersama dengan Tuhan kita dapat memperbesar kapasitas hati kita untuk hidup di dalam nafas yang dihembuskan-Nya untuk hidup kita! Kita hanya mengandalkan kemampuan kita untuk hidup dan bekerja, dan bukannya membiarkan Roh dan kuasa-Nya membantu kita!

Tuhan hanya dapat melakukan hal yang lebih besar dari yang kita doakan dan pikiran, saat kita menyediakan hati kita untuk diperbesar. Tanda hati yang diperbesar, adalah hati yang semakin bergantung dan beriman pada Tuhan, bukan pada kekuatan diri sendiri atau kekuatan lain. Inilah titik perubahan di mana kehidupan seorang pebisnis dibaharui dalam Kristus. Inilah titik dimana Kerajaan-Nya membawa dampak dalam hidup dan pekerjaan kita. Inilah titik dimana terjadi pewahyuan akan kerajaan-Nya dalam marketplace di hidup kita!

5
DIMENSI KELIMA
“Miliki kerendahan hati untuk bergantung penuh kepada Tuhan!”

Kecepatan pertumbuhan sebuah perusahaan adalah sama dengan kecepatan pemimpinnya! Kecepatan seorang pemimpin datang dari sumber kekuatan yang menggerakkan pemimpin itu. Sumber kekuatan seorang pemimpin dapat berasal dari dirinya sendiri, dari orang-orang dan fasilitas yang tersedia atau berasal dari Tuhan.

Mandat berkuasa di dalam marketplace yang Tuhan beri hanya dapat digenapi dengan kuasa Tuhan yang bekerja dalam kita. Karena itu kita harus bergerak dengan kuasa Tuhan! Cara tercepat untuk mengakses kuasa ini adalah lewat kerendahan hati, yang merupakan sikap hatu yang terbuka untuk belajar dan menghargai orang lain! Hati yang mengakui kebesaran Tuha dan bersukacita di dalam kebutuhan kira untuk bergantung kepada-Nya!

Kata ‘lemah lembut’ sama artinya dengan ‘rendah hati’. Sikap rendah hati di hadapan Tuhan membuat Dia mudah untuk memakai, memperlengkapi, dan mempercepat proses untuk menyelesaikan rencana-Nya dalam hidup kita. Matius 5 : 5 berkata, ”Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi”

Sebuah riset yang dilakukan Jim Collins atas 1.435 perusahaan yang bertahan selama 40 tahun menunjukkan bahwa 11pemimpin perusahaan terbesar, tersukses, dan yang bertahan paling lama ternyata memiliki karakter yang sama yaitu rendah hati. Collins menyebut tipe pemimpin yang rendah hati sebagai ‘Level Five Leader’ (pemimpi level lima) yaitu tingkat tertinggi yang bisa didapati dalam peringkat mutu pemimpin terbaik.

Fakta ini sangat bertolak belakang dengan “common sense” kebanyakan orang! Hampir semua orang percaya bahwa untuk menjadi pemimpin sukses dalam marketplace hars memiliki charisma dan figure yang luar biasa. Collins membuktikan bahwa anggapan ini salah. Justru orang yang rendah hatilah yang dipakai Tuhan memimpin perusahaan-perusahaan terksukses di dunia! Orang yang rendah hati membuka dimensi berkat dan penyertaan Tuhan. Kerendahan hati berarti mengerti bahwa Anda tidak tahu semua jawabannya. Anda tidak menemukan solusi atas segala sesuatu. Anda tidak dapat menjadi yang terbaik dalam semua hal. Kemampuan Anda terbatas. Anda membutuhkan bantuan orang lain. Anda memerlukan bantuan Tuhan!

Kerendahan hati adalah ciri pebisnis dalam marketplace yang berkenan di hati Tuhan. Mereka adalah orang-orang yang benar-benar mengalami Tuhan sesuai dengan apa yang tertulis di Roma 8 : 31b, ”Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?” Ketika Tuhan bersama kita, kita tidak perlu untuk menjadi sombong karena kekuatan kita. Untuk mengalahkan musuh-musuh kita, kita hanya perlu untuk rendah hati dan tahu dengan pasti bahwa Dialah Tuhan yang menyediakan, melindungi, dan menjamin kemenangan kita. Inilah yang ingin Tuhan demonstrasikan dalam hidup Anda, di manapin Anda berada di marketplace! Saat Tuhan lakukan pekerjaan-Nya dalam hidup Anda, kemenangan Anda menjadi realitas yang tidak dapat dibantah atau diragukan siapapun!

Tuhan memakai Musa untuk membebaskan Israel. Dia memakai Daniel sebagai representasi-Nya di Babilonia. Saat inijuga, Tuhan sedang mencari mereka yang rendah hati dan memiliki dedikasi tinggi untuk memuliakan Tuhan dalam marketplace di Jakarta, Surabaya, Medan, di manapun Anda berada, untuk menerima kuasa dan berkat-Nya.

Marilah kita dengan setia mengerjakan tugas yang telah Dia tentukan bagi kita, dan untuk menjaga kerendahan hati di hadapan Tuhan dan manusia! Kemenangan dan berkat Tuhan telah diperuntukkan bagi mereka yang rendah hati!

Akhir kata, masi inget dengan kupu-kupu kecil tadi?

Ketika Dia menempatkan Anda dengan tepat di suatu momen yang Dia telah rencakan, secara mengejutkan tiba-tiba Anda akan menyadari bahwa tidak selalu diperkukan upaya besar untuk membuat dampak yang hebat. Yang perlu Anda lakukan hanyalah berada di saat yang tepat dan melakukan hal yang benar, hingga akhirnya terjadi sebuah dampak yang terus membesar dan membuat perubahan di dunia ini! Inilah yang kita sebut kairos Tuhan. Inilah momentum Tuhan bagi kita!

Oleh karena itu, kupu-kupu kecil yang ditempatkan Tuhan pada momen yang tepat di tempat yang tepat hanya dengan kepakan kecilnya, dapat menimbulkan sebuah badai tornado yang besar.

Sudahkah Anda menyadari, atau membayangkan apa yang Tuhan pikirkan ketika DIa melihat karier, pekerjaan, dan bisnis Anda di dunia ini? Dia tidak melihat bisnis Anda sebagai kepunyaan Anda saja. Dia melihat setiap bisnis sebagai untaian pekerjaan, kuasa, dan rencana besar yang Dia ingin pakai untuk mengubah dunia, dan membawa kerajaan-Nya di dunia saat ini.

Anda dipangil untuk mengusahakan lima dimensi kehendak Tuhan dengan melakukan bagian anda di marketplace. Anda mungkin terlihat kecil di mata manusia, tapi bagi Tuhan, ukuran fisik kita yang kecil tidak ada hubungannya dengan kuasa, dampak, dan kegunaan yang Dia berikan.

Momentum Tuhan sedang terjadi di seluruh penjuru bumi. Yang diperkukan hanyalah kepakan kecil dari sayap kupu-kupu untuk melepaskan ‘badai’ kebaikan, kemurahan, berkat, dan invasi dari Kerajaan-Nya yang akan menyerakkan semua pilar-pilar kegelapan dalam marketplace di dunia ini.

Anda dapat menjadi kupu-kupu kecil itu yang mengubah dunia dengan kepakan kecil sayap-Nya!